Cara Mengukur Flyback Dengan Multitester dan Mengecek Kerusakan Flyback - Mendengar nama Flyback TV mungkin sudah bukan lagi menjadi hal asing bagi para penggemar teknisi televisi karena merupakan salah satu komponen penting yang dimiliki oleh setiap televisi. Namun mungkin bagi para pemula bukan lah merupakan hal mudah untuk dapat menentukan flyback TV itu sendiri serta melakukan pengukuran dan menganalisa kesalahan pada komponen tersebut. Cara untuk dapat mengecek kerusakan yang terjadi pada flyback TV atau yang sering disebut dengan FBT diantaranya adalah melihat bentuk fisiknya yang ditandai dengan adanya kekembungan pada bagian permukaan body televisi, timbulnya keretakan atau jebol dengan bau benda terbakar dari dalam. Kedua adalah melakukan pengukuran resistansi antara kaki-kaki flyback, melepas dulu FBT yang terletak pada mainboard, lakukan pengukuran menggunakan multitester yang merupakan alat untuk digunakan dalam hal kasus ini. Multitester digital atau jarum merupakan alat yang dapat digunakan untuk mengukur flyback TV. Selektro stich pada posisi OHM yang berkisar 2000K, kemudian probe hitam ditempelkan pada GND FBT lalu probe merah ditempelkan pada Colector/H OUT, B, 180V serta ABL FBT lakukan bergantian. Apabila display tester menunjukkan angka 1 atau jarum tidak mengalami pergerakan sama sekali maka FBT dalam keadaan baik-baik saja, sementara jika display tester menunjukkan angka 000 atau jarum menyimpng sedikit itu berarti flyback mengalami short atau kerusahakan. Untuk tes selanjutnya mengecek keadaan flyback apakah baik atau tidak adalah tes dari reaksinya didalam sebuah rangkaian. Televisi dihidupkan untuk beberapa saat kemudian peganglah sisi heatsink TR Horizontalnya, apabila mengalami keadaan begitu panas diluar normal maka dapat dipastikan apabila flyback anda dalam keadaan rusak. 1. Lilitan flyback short, hal ini bisa diinfokan pada bagian atas dan bawah FBT merupkan sebuah trafo yang memiliki lilitan. Apabila lilitan tersebut memiliki short maka pada bagian dalam flyback dapat terjadi kendala seperti, power supply protek dan mengeluarkan suara ngik terus menerus, transistor horizontal overheat, transistor horizontal jebol secara terus menerus. 2. Lilitan flyback putus, hal ini memang jarang terjadi tapi merupakan ciri dari flyback yang rusak. 3. Adanya kebocoran tegangan tinggi, flyback pada bagian anodanya yang berbahan karet akan mengalami degradasi dalam waktu lama sehingga akan melekat kuat pada tabung yang menyebabkan lidah api listrik tegangan tinggi melompat ke arah pinggir tabung dan menyebabkan grounding. Hal yang perlu anda lakukan dalam menyelesaikan masalah seperti ini adalah dengan mengganti trafo flyback dengan yang baru untuk mencegah kerusakan lebih lanjut supaya tidak berbahaya pada televisi anda. Gantilah dengan trafo flyback yang memiliki tipe sama seperti pada televisi anda.Multitesteratau yang di sebut juga Avometer, sesuai dengan namanya AVOmeter adalah Perangkat untuk mengukur Ampere/Volt/Ohm pada sebuah Komponen Elektronika ataupun Tegangan Listrik, dengan melakukan pengaturan secara Manual pada Knop Saklar Selektor, sesuai Komponen dan Tegangan yang di Test, kesalahan peletakan posisi saklar selektor, bisa berakibat kerusakan pada Avometer tersebut Televisi adalah salah satu perangkat elektronik yang paling sering digunakan di rumah. Namun, seperti halnya perangkat elektronik lainnya, televisi juga rentan mengalami kerusakan. Kerusakan pada televisi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kualitas daya listrik yang buruk, komponen yang sudah tua, atau penggunaan yang kurang tepat. Apa itu Multitester? Multitester adalah alat yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik, arus, dan resistansi. Alat ini sangat berguna dalam mengecek kerusakan pada televisi. Dengan multitester, Anda dapat mengetahui apakah komponen pada televisi masih berfungsi dengan baik atau sudah rusak. Langkah-langkah Mencari Kerusakan TV dengan Multitester Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk mencari kerusakan TV dengan multitester 1. Pastikan TV dalam keadaan mati Sebelum Anda mulai mencari kerusakan pada TV, pastikan dulu bahwa TV dalam keadaan mati dan sudah dicabut dari sumber listrik. Ini untuk menghindari risiko kecelakaan listrik. 2. Buka Casing TV Setelah pastikan TV dalam keadaan mati, langkah selanjutnya adalah membuka casing TV. Namun, sebelum Anda membuka casing TV, pastikan dulu Anda sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk melakukannya. Jika tidak, sebaiknya minta bantuan kepada teknisi yang ahli dalam bidang ini. 3. Lepaskan Komponen yang Rusak Setelah casing TV terbuka, langkah berikutnya adalah mencari komponen yang rusak. Setelah komponen yang rusak ditemukan, lepaskan komponen tersebut dari TV. Pastikan Anda tidak merusak komponen lainnya saat melepaskannya. 4. Ukur Komponen dengan Multitester Setelah komponen yang rusak diambil, langkah berikutnya adalah mengukur komponen tersebut dengan menggunakan multitester. Pastikan Anda sudah memilih mode pengukuran yang tepat pada multitester untuk mengukur komponen yang rusak. 5. Cek Nilai Tegangan dan Resistansi Setelah komponen diukur dengan multitester, Anda perlu memeriksa nilai tegangan dan resistansi pada komponen tersebut. Jika nilai tegangan dan resistansi sesuai dengan yang seharusnya, maka kemungkinan besar komponen tersebut masih berfungsi dengan baik. Namun, jika nilai tegangan dan resistansi tidak sesuai, maka kemungkinan besar komponen tersebut sudah rusak dan perlu diganti. 6. Ganti Komponen yang Rusak Setelah mengetahui komponen yang rusak, langkah terakhir adalah mengganti komponen tersebut dengan yang baru. Pastikan Anda memilih komponen yang sesuai dengan jenis dan spesifikasi TV Anda. Kesimpulan Mencari kerusakan pada TV dengan menggunakan multitester memang membutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang cukup. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas, Anda bisa mencari dan memperbaiki kerusakan pada TV dengan lebih mudah. silahkanbaca di bagian bawah kalau neonnya bagus berarti kerusakan ada di rangkaiannya berikut ini beberapa komponen di rangkaian lampu hemat energi yang perlu di cek dan diganti kalau rusak mengenai cara cek komponen jika belum tahu caranya silahkan baca di posting ini 1, cara memperbaiki lampu hemat energi led kerusakan pada lampu led Persiapan Memeriksa ketersediaan alat dan bahan yang diperlukan Mengenali bagian-bagian pada multitester yang akan digunakan Menjelaskan cara mengatur multitester untuk pengukuran tegangan Memberikan beberapa tips dan peringatan yang perlu diperhatikan sebelum mulai mengukur Sebelum memulai mengukur tegangan TV dengan multitester, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Pertama-tama, pastikan bahwa Anda memiliki semua alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan pengukuran. Selain multitester, Anda juga memerlukan kabel probe yang terhubung ke multitester, dan tentunya TV yang akan diukur. Setelah Anda memastikan bahwa semua alat dan bahan tersedia, kenali bagian-bagian pada multitester yang akan digunakan. Multitester memiliki berbagai fungsi dan kemampuan, jadi pastikan Anda tahu bagian mana yang perlu digunakan untuk mengukur tegangan. Langkah selanjutnya adalah mengatur multitester untuk pengukuran tegangan. Pastikan bahwa multitester Anda diatur pada mode pengukuran voltase AC, dan atur skala pengukuran yang sesuai dengan level voltase yang akan diukur. Sebelum mulai mengukur, pastikan bahwa multitester berfungsi dengan baik dan dalam kondisi yang baik. Sebelum mulai mengukur, ada beberapa tips dan peringatan yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan bahwa TV dan multitester dalam keadaan mati saat akan melakukan pengukuran. Kedua, pastikan bahwa kabel probe yang terhubung ke multitester tidak terkelupas atau rusak. Terakhir, pastikan bahwa Anda mengikuti langkah-langkah yang diberikan dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan pada TV atau multitester. Setelah persiapan selesai dilakukan, langkah selanjutnya adalah mulai melakukan pengukuran tegangan pada TV menggunakan multitester. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu diikuti Pertama-tama, hubungkan kabel probe ke multitester dan TV. Kabel probe merah akan terhubung ke terminal positif pada multitester, sementara kabel probe hitam akan terhubung ke terminal negatif pada multitester. Setelah kabel probe terhubung dengan benar, nyalakan TV dan pilih saluran atau input yang akan diukur. Pastikan TV berada dalam kondisi stabil dan tidak dalam proses tuning. Kemudian, letakkan ujung kabel probe merah ke titik pengukuran tegangan pada TV. Pada umumnya, titik pengukuran tegangan terletak di sekitar flyback transformer pada TV. Pastikan kabel probe merah terpasang dengan kuat pada titik pengukuran tegangan. Selanjutnya, letakkan ujung kabel probe hitam pada titik ground pada TV. Titik ground pada TV biasanya terletak di sekitar sasis atau kaki TV. Pastikan kabel probe hitam terpasang dengan kuat pada titik ground. Setelah semua kabel probe terpasang dengan benar, baca nilai tegangan yang terukur pada multitester. Pastikan bahwa nilai tegangan sesuai dengan nilai yang diharapkan. Sebagai contoh, jika Anda mengukur tegangan pada TV dengan multitester dan nilai tegangan yang terukur adalah sekitar 120 volt, maka itu menandakan bahwa TV tersebut berfungsi dengan baik dan tegangan pada TV dalam keadaan normal. Penting untuk diingat bahwa langkah-langkah di atas adalah panduan umum untuk mengukur tegangan pada TV menggunakan multitester. Sebaiknya, pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen untuk masing-masing alat untuk menghindari kerusakan pada alat atau TV. Tips dan Perhatian Memberikan beberapa tips dan perhatian yang perlu diperhatikan saat mengukur tegangan TV dengan multitester, termasuk Pastikan TV dalam keadaan mati saat melakukan koneksi kabel probe pada multitester. Pastikan multitester dalam keadaan baik dan benar, dengan baterai yang telah diisi ulang atau diubah jika diperlukan. Periksa nilai tegangan sebelum dan setelah pengukuran untuk memastikan bahwa nilai tersebut normal dan tidak terlalu rendah atau terlalu tinggi. Pastikan untuk menggunakan kabel probe yang tepat dan terhubung dengan benar pada multitester dan TV. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah pengukuran dengan hati-hati dan memperhatikan petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen. Jangan melakukan pengukuran tegangan pada TV sendiri jika Anda tidak memiliki pengetahuan atau pengalaman yang cukup. Lebih baik meminta bantuan dari ahli atau teknisi yang berpengalaman untuk menghindari kerusakan pada alat atau bahkan risiko kecelakaan yang membahayakan keselamatan. Dengan memperhatikan tips dan perhatian di atas, Anda dapat mengukur tegangan pada TV dengan multitester dengan aman dan efektif, sehingga memastikan bahwa TV Anda berfungsi dengan baik dan stabil. Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang cara mengukur tegangan TV dengan multitester. Kita mulai dengan membahas pentingnya mengukur tegangan TV, diikuti dengan menjelaskan kegunaan multitester dan bagaimana alat ini berbeda dari alat ukur lainnya. Kemudian kita membahas tentang langkah-langkah mengukur tegangan TV dengan multitester, termasuk persiapan, pengaturan, dan tindakan pengukuran. Terakhir, kita memberikan beberapa tips dan perhatian yang perlu diperhatikan saat melakukan pengukuran tegangan pada TV dengan multitester. Dalam proses mengukur tegangan TV dengan multitester, sangat penting untuk memperhatikan petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen dan memastikan keamanan diri dan alat yang digunakan. Jangan ragu untuk meminta bantuan dari ahli atau teknisi yang berpengalaman jika Anda tidak yakin tentang cara melakukannya sendiri. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat mengukur tegangan pada TV dengan multitester dengan mudah dan aman, dan pastikan TV Anda berfungsi dengan baik dan stabil. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dan membantu Anda mengatasi masalah yang mungkin Anda hadapi saat mengukur tegangan TV dengan multitester. Selanjutnya bongkar unit TV dengan cara melepaskan baut satu per satu. Lakukan dengan hati-hati dan hindari menarik paksa karena berisiko menyebabkan kerusakan komponen. Tes Rangkaian Lampu Backlight. Setelah membongkar unit TV, selanjutnya adalah mengecek kinerja rangkaian lampu backlight dengan multitester. Physical damage on a TV is an indication that it is broken. There are a few different things to consider when a TV is not working properly before concluding it is broken. If the television doesn't turn on, the screen is damaged or the channels or sound don't work, troubleshoot the connections and settings to either fix the problem or determine if you should replace your TV. Step 1 Plug in the TV and press the "Power" button. If the TV does not turn on, unplug the TV and plug a different electrical device into the outlet to see if there is power going through the outlet. If the device does not work, plug the TV into a working outlet. Step 2 Check the TV for exterior damage, such as a cracked screen, severed wires or broken inputs. Note any recent accidents or trauma the TV has undergone that may have resulted in physical damage. If the TV was dropped, it is possible that exterior damage could have gone unnoticed or become more predominant over time. Step 3 Check all the TV's connections to make sure they are tight and properly plugged into the TV. Both audio and visual problems are often a result of loose or improperly connected plugs. If all the wires are plugged in tightly to the right connections, there's a good chance the TV is broken. Step 4 Press the "Menu" button on the TV's remote, select "Channels," then check the antenna source and make sure the selection matches the type of antenna you have connected to the TV. Change the antenna source, if needed, and run a channel scan. This takes a couple of minutes. If this doesn't help, call your cable provider to make sure there are no problems with the cable service. This only applies when your TV does not get channel reception. Step 5 Press the menu button on the remote and select "Audio." Select "Speakers" and make sure the correct speaker source is selected. Change the audio sources as needed since a TV with the wrong audio source selected does not play sound.
CaraCek Tegangan Adaptor Laptop Menggunakan MultitesterAvometer Digital dan Analog untuk mengetahui kerusakan laptop atau kondisi notebook. Untuk mengukur arus, Anda harus menyambungkan multimeter dengan rangkaian seri. Kemungkinan ada kabel yang putus di dalam kabel antara adaptor dan.
Pada kali ini kita akan belajar mencari kerusakan pad LCD TV dengan bekal skematik LCD TV yang kita perbaiki dan cara pengukuran tegangan seperti dibahas sebelumnya. Perhatian!!! • Panduan yang ada disini tidak bisa berdiri sendiri tetapi harus ada padukan dengan pedoman analisa lain. • Titik-titik pengukuran tegangan dalam contoh ini hanya salah satu saja, jangan terpaku pada contoh, tetapi masih ada titik pengukuran lain yang tidak kami ukur dalam skema. Menelusuri letak komponen yang rusak pada TV dengan membaca diagram adalah cara paling sederhana dan paling awal yang harus anda lakukan. Tetapi walau sederhana namun sifatnya prinsip karena tanpa memahami diagram skematik anda bisa salah mendiagnosa letak kerusakan. Sebelum anda memulai dengan kesalahan, perhatikan beberapa pesan saya berikut ini agar memudahkan pekerjaan anda ; Amati dan Amati Lagi Sebelum anda mengukur kiri-kanan dll, hal pertama yang anda lakukan silahkan amati misal mainboard TV yang sedang anda kerjakan. Dengan metode ini mungkin saja anda tak perlu melakukan pengukuran dan langsung menemukan letak kerusakan komponen. Masalah Koneksi Perangkat Sebenarnya tidak ada komponen yang rusak tapi hanya karena masalah koneksi sehingga seolah-olah ada komponen rusak. Koneksi yang buruk bisa membuat banyak masalah dan itu menjadi alasan mengapa TV kelihatan rusak. Paling sering saya menemukan cincin retak dan koneksi solder kering dan bahkan jalur koneksi terbakar ketika memeriksa PCB dengan kaca pembesar atau Opti-visor. Gambar berikut contohnya Bus kabel yang tidak pas bisa berarti koneksi tidak baik Setelah selesai re-koneksi dan pastikan semuanya sudah dipasang kembali dengan benar, nyalakan TV untuk melihat apakah masalah masih tetap ada. 1. Kerusakan PSU Power Supply Unit Sekarang kita akan membahas beberapa kerusakan umum LCD TV yang disebabkan oleh kegagalan PSU Power Supply Unit. Kerusakan PSU ini sangat umum di TV LCD, jadi saya sarankan Anda belajar sebanyak mungkin tentang power supply SMPS dan pemecahan masalah SMPS, karena ini adalah jenis PSU yang dipakai di TV LCD. Kita tidak bisa membahas segala sesuatu dalam artikel ini, tetapi kita akan membahas kerusakan yang paling umum terjadi. a. TV LCD Mati Total, Power /Standby dan LED Tidak Menyala Ketika ini terjadi apa yang pertama anda periksa? Hal pertama yang harus diperiksa adalah pastikan ada listrik yang masuk ke power supply melalui kabel listrik PSU. • Periksa Dioda penyearah, dioda disisi primer dan sekunder, Kapasitor utama memeriksa short dan kebocoran, Varistor periksa kerusakan yang tampak dan atau ohm rendah. • Periksa MOSFET daya, Switching trafo dll. Saya menemukan banyak komponen konsleting di sisi primer. b. TV LCD Mati, Power/Standby LED Tidak Menyala dan Fuse Tidak Putus Ini biasanya disebabkan pada masalah stanby power circuit. • Periksa standby power rangkaian, periksa tegangan pada katoda dioda sekunder biasanya 5V DC bila tidak ada tegangan atau dibawah ambang toleransi cek komponen yang sesuai. • Periksa dioda sekunder, filter kapasitor dan choke dari rangkaian stanby. Kadang TV LCD mati karena dioda sekunder konsleting atau putus. Tetapi LED akan berkedip bila filter kapasitor sekunder rusak di rangkaian stanby. • Periksa bahwa LED berkedip bisa juga menunjukkan kode kerusakan dari MCU, da bahkan mungkin tidak berhubungan dengan listrik. Apabila anda mendapatkan LED berkedip yang tampaknya berirama atau dalam pola seperti 3 kedipan atau 2 kedipan lalu ada jeda, dan berulang lagi. Silahkan lihat pada layanan manual untuk melihat apakah arti kode kedipan LED tersebut. c. LCD Mati Tetapi Power/Standby LED Menyala Tetapi Dan Fuse tidak Putus • Periksa tegangan Vcc pada power IC. Bila tidak ada, resistor cek startup dekat IC Power tersebut. d. Masalah Pada Rangkaian Startup Rangkaian startup biasanya terdiri dari satu atau lebih nilai Resistor besar yang drop tegangan dari sumber pada pin positif dari kapasitor utama. tegangan kapasitor utama ini yang dipakai untuk menyalakan listrik IC ketika SMPS tidak aktif. Startup rangkaian juga bisa mengambil tegangan dari garis AC dalam hal ini juga akan mempunyai dioda penyearah. e. Beberapa Masalah Lain Pada Rangkaian Power Supply • Satu atau beberapa output sekunder dengan tegangan diluar dari toleransi atau dengan bias di frekuensi utama 50/60 Hz atau frekuensi listrik dua kali 100/120 Hz. Periksa filter kapasitor utama dan choke sekitarnya. juga periksa komponen sekitarnya di sisi primer. • Satu atau lebih output sekunder dengan tegangan diluar dari toleransi atau dengan bias pada SMPS frekuensi switching biasanya 10s menjadi 100-kHz. Periksa komponen konsleting pada rangkaian yang bisa menyeret turun tegangan. • Suara nois/berisik yang keluar dari PSU dengan tegangan rendah pada satu atau lebih output sekunder. Periksa konsleting semikonduktor Dioda, Transistor Bipolar dll pada rangkaian yang berhubungan. • Power Supply TV membuat pulsing/cycling atau chirping sound. Hal seperti ini hampir selalu disebabkan oleh konsleting / komponen rusak di sisi sekunder PSU. Periksa dioda sekunder, filter kapsitor sekunder, juga periksa rangkaian umpan balik, yang berarti memeriksa OPTO-isolator. Langsung gantikan shunt regulator adjustable, periksa resistor sampling rangkaian dll. • Sebuah power IC yang rusak juga bisa kadang-kadang menyebabkan gejala kekuasaan cycling. Apabila anda telah mencoba dan memeriksa semuanya tidak berhasil, anda bisa mencoba langsung mengganti power IC. • Gangguan listrik berupa terputus-putus. Ini bisa menjadi hal yang membuat frustasi untuk dipecahkan. Biasanya yang menimbulkan terputus-putus adalah disebabkan oleh koneksi solderan kering/longgar, terbakar atau teroksidasi. Bila sudah memeriksa dan solder kembali semua sambungan tidak bekerja pikirkan langkah berikutnya adalah periksa semua kapasitor elektrolit dalam PSU karena mereka juga bisa menyebabkan terputus-putus. • Kadang-kadang mengganti PSU dengan kerusakan seperti itu, jauh lebih baik daripada kepala tetap pusing mengutak atik sumber masalah. Harap dicatat Masalah koneksi papan PSU dan terutama filter kapasitor utama sangat umum menyebabkan begitu banyak masalah yang berbeda dalam TV LCD. Maka langkah yang harus selalu dipertimbagkan adalah memeriksa setiap kapasitor elektrolit dimainboard PSU. Apabila semua baik kemudian melakukan hal yang sama pada sisa komponen PCB. 2. Memeriksa Pada Inverter Board Sebagian besar kegagalan inverter board akan menyebabkan salah satu dari dua gejala ini. • Entah TV akan menyala tetapi segera mati kembali ini bisa sangat cepat, TV hanya cepat bisa berkedip atau • TV akan menyala dan beroperasi secara normal dengan audio tapi tidak ada gambar. Bila diperhatikan dengan teliti anda bisa melihat bahwa gambar ada tetapi tidak memiliki lampu belakang untuk menerangi, jadi layar kelihatan gelap. Apabila LCD TV ada salah satu dari gejala ini Anda harus memulai dengan memeriksa papan inverter setelah memeriksa kapasitor elektrolit dalam PSU. Karena elco juga bisa menyebabkan gejala yang sama bahkan layar berkedip-kedip redup juga saat filter kapasitor sekunder pada suplai tegangan ke papan inverter tidak normal. Harap dicatat bahwa gejala-gejala ini juga bisa disebabkan oleh CCFL buruk. Lakukan pemeriksaan berikut • Memeriksa inverter board. Hal pertama adalah, periksa sekring pico biasanya berada dekat dengan konektor kabel yang menghubungkan kabel yang berasal dari PSU ke papan inverter. • Apabila sekring pico terbuka atau sekring mempunyai pembacaan ohm tinggi, pertama coba ganti dan lihat apakah ini memperbaiki masalah jika tidak. Lanjutkan ke memeriksa komponen dalam rangkaian inverter jika hanya satu dari dua sekring silahkan cek komponen sekitar sekring itu. • Inverter IC juga sering jadi penyebabnya. Kemungkinan rusak / konsleting IC MOSFET pengukuran anda dengan data dari pabrik transformator HV ini. Periksa coated kapasitor keramik sekunder apakah tidak konsleting. • Periksa kapasitor dan komponen lainya di rangkaian yang terkait. Pakai ring tester di gulungan primer dan sekunder dari HVT dan switching transformator memakai ESR meteran. • Pakai multimeter digital untuk mengukur resistansi gulungan primer dan sekunder dari trafo tegangan tinggi inverter. • Apabila gulungan tidak terbuka/putus pada papan inverter, periksa HVT, periksa gulungan sekunder, short/konslet dalam gulungan sekunder dan primer dengan cincin tester. Ingat bahwa filter kapasitor sekunder yang rusak di rangkaian yang memasok tegangan ke papan inverter bisa menyebabkan gejala yang sama dengan inverter board rusak. Juga memeriksa komponen pada umpan balik atau feedback / Overload Protection. • Apabila anda tidak juga menemukan sesuatu yang rusak dengan papan inverter kemungkinan satu atau lebih CCFL rusak. Anda bisa memakai tester CCFL untuk TV LCD untuk menemukan dan kemudian menganti CCFLs rusak atau anda bisa langsung mengganti semua CCFLs akan lebih baik. • Selalu periksa solderan yang kering atau longgar HVTs, MOSFET inverter IC. Ini adalah penyebab yang sangat umum dari kegagalan inverter. Kadang-kadang anda tidak bisa menemukan info kerusakan yang tepat maka dalam mengganti seluruh papan inverter, biasanya mengganti inverter adalah pilihan terakhir. 3. Kerusakan MainBoard Kegagalan papan utama umum pada mainboard mengakibatkan Tidak ada Video Tidak ada OSD On Screen Dispaly / Menu Tidak ada audio Masalah tuning Video dan audio distorsi Tidak ada warna Layar putih, dll. Kerusakan pada Mainboard juga bisa menyebabkan tidak ada daya dan dalam hal ini kemungkinan besar ada gejala seperti power/stanby LED berkedip sering kode yang menunjukkan bagian/PCB TV yang rusak. Stanby LED berwarna kekuningan atau beberapa warna lain selain standby normal atau daya dll. PSU harus mendapatkan startup sinyal dari board MCU utama agar TV menyala. • Apabila anda mencurigai masalah Mainboard, cek pertama pada tegangan IC pada Mainboard dan Anda mungkin perlu untuk membaca petunjuk skema dan tegangan yang anda cari adalah tegangan seperti 5V dan 12V DC. Ingatlah untuk memakai ground sisi kedua atau ground tegangan rendah saat memeriksa tegangan di Mainboard. • Apabila semua tegangan ada dan dalam toleransi normal, lepas Mainboard dan memeriksa koneksi solder yang kering dan kemungkinan periksa semua kapasitor elektrolit seperti decoupling yang ditemukan oleh masing-masing IC. Periksa komponen-komponen di atas • Cek Osilator Kristal Sebuah Osilator kristal adalah salah satu jenis Osilator, sebuah rangkaian elektronik yang memakai resonansi mekanik dari kristal bergetar bahan piezoelektrik untuk menghasilkan sinyal listrik dengan frekuensi yang sangat tepat. Frekuensi ini umumnya dipakai untuk melacak waktu seperti dalam jam tangan quartz, untuk memberikan sinyal clock yang stabil untuk IC digital, dan untuk menstabilkan frekuensi pemancar dan penerima radio. Jenis yang paling umum dari resonator piezoelektrik yang dipakai adalah kristal kuarsa, sehingga rangkaian osilator yang dirancang di sekitar mereka disebut "osilator kristal". Kristal kuarsa juga ditemukan didalam pengujian dan pengukuran peralatan, seperti penghitung, sinyal generator, dan osiloskop. • Testing kirstal bisa lebih sederhana. Atue DMM analog meter ke pengaturan frekuensi bila ada, bila tidak anda bisa memakai frekuensi penghitung. dan probe pin uji merah pada salah satu pin kristal TV Harus diaktifkan, frekuensi harus berada pada toleransi frekuensi label pada kristal. Anda tidak akan bisa menguji semua kristal karena beberapa akan keluar dari kisaran meter anda. Juga kita harus perhitungkan akurasi meter. • Apabila tidak ada pembacaan frekuensi ini bisa menunjukkan kristal yang rusak atau SMD kapasitor dalam rangkaian osilator atau IC rusak, periksa komponen sekitarnya dengan kata lain SMD kapasitor dll. • Coba untuk langsung mengganti kristal. Bila komponen sekitarnya baik dan atau mengganti kristal tidak menagatasi masalah, kemungkinan besar IC yang berhubungan rusak. Dalam hal ini mainboard kemungkinan besar harus diganti karena mengganti IC bisa menjadi sulit untuk menemukan dan bahkan bila memakai BGA Ball Grid Array atau paket SMD lain yang memerlukan peralatan khusus dan atau keterampilan untuk menggantikan. • Perbarui Firmware Kadang-kadang jenis kegagalan Mainboard bisa diselesaikan dengan update flash memori firmware, atau pemrograman ulang flash rusak dengan firmware asli. Firmware biasanya bisa diunduh dan disimpan di flash drive atau memory stick yang akan dimasukkan ke dalam port USB atau pembaca kartu memori dari TV LCD dengan mengunjungi website produsen dan memesan. 4. Tidak ada Video Apabila anda mempunyai TV yang berfungsi dengan baik tetapi tidak ada gambar atau video layar biru, layar putih dll • Periksa dulu dengan teliti dan pastikan itu bukan masalah dari sumber video kotak kabel DVD player dll atau masalah koneksi seperti kabel yang longgar antara sumber video dan TV. • Setelah memastikan bahwa sumber dan koneksi ke TV adalah baik, kita dapat meneruskan pemeriksaan. Tidak ada video bisa juga disebabkan oleh kegagalan papan inverter, tapi ini tidak umum di TV LCD, seperti biasanya rangkaian umpan balik TV akan mematikan TV dalam hal kegagalan board inverter. • Perhatikan dengan seksama di TV bila layar adalah hitam tapi anda bisa melihat jenis video saat mendekati layar. Kemungkinan besar adalah board inverter, tapi selalu ingat bahwa itu juga bisa karena kapasitor elektrolit rusak di board PSU. • Apabila Anda yakin bahwa lampu backlight menyala dan hanya nampak layar kosong pada OSD On Screen Display. Kemungkinan besar mempunyai masalah tuning seperti tuner digital gagal pada mainboard atau mungkin sesuatu yang sederhana, Seperti yang salah masukan atau pengaturan dalam menu misalnya seperti perlu untuk beralih dari antena ke kabel. • Ini juga bisa terjadi karena VPU jelek atau IC lain di mainboard, periksa semua mainboard dan IC tegangan utama dan pastikan mereka berada dalam toleransi. Bila anda memakai koneksi Coaxial pada tuner, juga mungkin tuner rusak. • Apabila Anda sudah memeriksa jelas seperti pengaturan menu maka Anda harus mengikuti prosedur untuk memeriksa mainboard. Coba perbarui firmware, terkadang tidak ada video juga bisa disebabkan oleh controller board yang tidak normal tidak ketika OSD terlihat. Periksa untuk melihat apakah sekring pico pada controller board telah putuh atau telah meningkat nilai Ohm menjadi tinggi bila jadi cobalah untuk mengganti bila mengganti sekring terbuka. Apabila mengganti sekring putus dan sekring putus lagi, berarti ada komponen yang sort/konslet. • Jangan lupa untuk mencari masalah koneksi solder di mainboard atau jack pack ketika memecahkan masalah video dan audio, terutama pastikan ada koneksi di konektor kabel video/sumber audio plug. Seringkali retak di sambungan solder terjadi karena kabel yang didorong dan ditarik keluar dari konektor kabel video/kabel. • Apabila sekring pico baik dan Anda telah memastikan sinyal output dari mainboard telah diperiksa baik, ada baiknya mengganti beberapa komponen elco dan IC pada mainboard sekaligus. Ingatlah untuk memeriksa semua kapasitor elektrolit di mainboard, mainboard, tegangan IC dan komponen IC sekitarnya. 5. Tidak Ada Audio Hal-hal lain seperti gambar dan warna semuanya normal, hanya satu masalah yaitu tidak ada suara; • Seperti biasa perksa seperti koneksi dari sumber audio ke TV dan cek pengaturan pengguna dari menu untuk memastikan speaker tidak dimatikan. • Kadang masalah seperti audio rendah sambil menonton DTV tapi audio normal selama analog pemrograman dan lain-lain dapat diperbaiki dengan upgrade firmware. • Ingat filter kapasitor rusak pada PSU serta mainboard bisa menyebabkan semua jenis masalah seperti tidak ada audio atau audio yang terputus-tupus. Periksa Vcc pada processor audio dan IC audio amplifier, bila tidak ada atau tegangan rendah/di Vcc ini dari rangkaian, anda bisa menggantinya. Sekali lagi jangan lupa untuk mencari masalah koneksi solder di mainboard dan atau jack pack audio, terutama tepat di konektor sumber audio plug. 6. Kerusakan OSD / Menu Failure Beberapa gejala berkaitan dengan kerusakan pada OSD Menu; Tidak ada tampilan pada layar atau tidak ada menu atau Fungsi menu tidak menentu, Fuggsi menu normal tapi pengaturan tidak bisa disimpan, Harus mengatur ulang setiap kali TV start. Gejala ini menunjukkan kerusakan pada MCU atau VPU atau EEPROM dan dalam kebanyakan kasus peralatan VPU sangat mahal untuk melakukan perbaikan dan penggantian, Anda harus menganti mainboard sebagai pilihan lain. • Ingat untuk memeriksa semua komponen sekitar MCU dan VPU sepert SMD kapasitor, resistor, osilator, dll. Dan juga selalu periksa semua kapasitor elektrolit atau elco pada mainboard. 7. Kerusakan Layar Blank Putih • Apabila LCD TV dapat start tapi semua layar putih, pertama seperti biasa periksa PSU untuk mengecek koneksi solder yang kering dan periksa semua kapasitor elektrolit pada PSU. • Selanjutnya memeriksa sekring pico di papan kontroler ESD sensitif, sehingga anda harus hati-hati ketika menguji board ini. • Periksa kabel LVDS dari mainboard ke papan kontroler dan pastikan tidak longgar. • Juga memeriksa sambungan solder pada konektor kabel. Kabel dari mainboard menuju kontroler board • Cek dan reset FPCB atau ribbon kabel dari kontroler board ke driver board. Ribbon kabel menghubungkan kontroler board dan driver board. • Apabila semua hasil pemeriksaan sebelumnya hasilnya baik, lanjutkan dengan memeriksa komponen mainboard seperti kapasitor elco dll. • Apabila sekring pico pada papan pengontrol terbuka atau putus atau telah menjadi nilai ohm tinggi, coba ganti sekring untuk melihat apakah bisa memperbaiki TV. • Apabila tidak, Anda bisa mengganti papan kontroler atau memakai alat pencari kebocoran untuk menemukan komponen konsleting pada kontroler board. Biasanya jalan terbaik adalah mengganti PCB. Kadang-kadang akan diperlukan untuk mengganti mainboard atau bahkan panel untuk mengatasi layar putih. Tetapi sebagian besar layar putih disebabkan oleh kontroler board rusak atau kapasitor elektrolit rusak dalam PSU mungkin sekunder filter kapasitor pada jalur tegangan papan pengontrol. 8. Kerusakan Rainbow Screen / Garis Berwarna Pelangi Ini biasaya dikenal dengan gari-garis berwarna pada layar. Tidak ada tampilan gambar, kecuali garis-garis seperti tampak dalam gambar dibawah ini. Langkah-langkah untuk mengatasi masalah rainbow screen atau garis-garis berwarna pada layar; • Pertama, cek kabel LVDS dari mainboard ke kontroler board dan pastikan tidak longgar. Bila perlu, cabut kabel ini dan pasang kembali dengan tepat, ganti kabel LVDS jika perlu. • Reset FPCB dari kontroler board ke driver board dan juga periksa sambungan solder pada konektor kabel ke board. • Periksa sambungan solder dan komponen pada PCB kontroler, apakah ada yang retak atau mita disolder ulang. Apabila semuanya baik, meskipun hal ini masih bisa menjadi masalah mainboard kemungkinan besar IC kontroler board atau panel. Lebih mungkin LCD panel mempunyai driver board/driver IC rusak, tetapi memakai prosedur untuk memeriksa mainboard. Sebelum Anda menghabiskan uang untuk mengganti panel bila Anda benar-benar memutuskan memilih biaya yang ekonomis. • Perhatikan bahwa Anda bisa hampir tidak pernah menemukan kerusakan panel LCD saja. Tetapi kebanyakan orang menyebut seluruh board ini sebagai panel LCD, tetapi sebenarnya Anda bisa membongkar dan melepas panel LCD yang sebenarnya. 9. Layar TV Menyala Sebentar, Kemudian Mati Apabila Anda menghidupkan TV LCD dan berkedip, artinya lampu belakang menyala untuk sesaat dan kemudian TV mati otomatis. • Ini biasanya selalu merujuk pada kegagalan papan inverter. Lihat metode untuk menguji papan inverter. • Tetapi ini juga bisa karena filter kapasitor sekunder pada tegangan suplai menuju ke inverter juga bisa menyebabkan gejala ini dan juga berkedip-kedip atau tampilan redup. 10. Tidak Ada Cahaya Back Light Ini adalah ketika TV LCD menyala dan bekerja normal mempunyai audio dan jika Anda melihat lebih dekat sebenarnya di layar ada OSD menu, Video dll, tetapi layar tidak menyala. Ini hampir selalu kegagalan papan inverter. Masuk ke prosedur untuk mengatasi masalah papan inverter. Seperti yang sudah sering, saya katakan berkali-kali sekarang memeriksa electrolytic di PSU. 11. Garis Vertikal Pada Gambar Garis Vertikal dan Horisontal layar hampir selalu disebabkan oleh koneksi yang buruk dari papan driver menuju panel LCD. Dalam hal ini layar atau panel harus diganti kecuali Anda mempunyai peralatan khusus yang diperlukan atau Dapat dengan memperbaiki semua koneksi pada FPCB yang menghubungkan papan driver ke panel LCD. FPCB Flexibel Printed Circuit Board menhubungkan driver board ke LCD display. 12. Kerusakan T-Con Kegagalan di timing kontrol rangkaian TCON bisa mengakibatkan gejala sama tidak ada video atau menghasilkan garis dalam pola yang biasanya mencakup semua atau sebagian besar dari layar. Menentukan apakah TCON adalah penyebab dari "tidak ada video" kondisinya sedikit lebih sulit karena tidak ada indikasi pada layar untuk dianalisis. Mengatasi Masalah TCON Mati • Banyak model Televisi Sony selama beberapa tahun teakhir bisa mendeteksi TCON yang benar-benar telah rusak. Komunikasi data antara rangkaian proses video dan TCON akan berhenti berkomunikasi bila TCON gagal sepenuhnya. Hal ini akan menyebabkan TV mati dan menampilkan kode diagnostik menunjukkan kegagalan TCON tersebut. Tidak semua desain mainboard mempunyai fitur ini dan tidak ditemukan pada model lama. • Salah satu trik untuk memeriksa sebagian fungsionalitas TCON adalah melonggarkan konektor LVDS di TCON seperti yang ditunjukkan dalam gambar 3 dibawah saat unit dihidupkan. Lepaskan konektor LVDS dengan hati-hati dan pastikan sepenuhnya lepas dari tab kunci. Masuk dan keluarkan kabel konektor dengan perlahan sambil mengamati respon pada layar. • Tergantung pada mainboard, gejala layar biasanya berkedip putih sesaat, garis-garis berwarna terputus-putus, atau layar penuh pola acak. Papan TCON yang gagal kadang tidak akan menghasilkan jenis respon di layar. • Dua gambar dibawah mengilustrasikan 2 contoh tidak adanya data kontrol ke drive IC. Dalam contoh pertama, seluruh kelompok driver telah kehilangan aliran data merah. Contoh kedua melibatkan tidak adanya data lengkap drive untuk semua informasi RGB ke sisi kanan layar. Hal ini kadang-kadang disebabkan oleh kabel datar yang menghubungkan TCON ke panel LCD longgar. Area video hilang bisa saja gelap atau benar-benar putih tergantung pada desain panel. Ilustrasi berikutnya menunjukkan kegagalan T-CON lain yang pernah ditemukan di lapangan. Idenya adalah untuk mendapatkan pemahaman gejala kerusakan yang disebabkan TCON dan silahkan lakukan penggantian bagian yang dimaksud. Ciri-ciri kerusakan T-Con 13. Memahami Kerusakan LCD TV Berdasarkan Tampilan Pada Layar Salah satu area paling sering dipakai untuk mengamati kerusakan adalah layar TV. Namun ini hanya bisa terjadi bila bagian Power Supply TV masih normal. Apabila tidak ada output tegangan PSU maka pengamatan pada layar tidak memungkinkan. Berikut ini saya kumpulkan berbagai jenis kerusakan LCD TV dengan kerusakan yang diamati pada layar. Perhatian!!! Apabila Anda mengalami salah satunya, silahkan lakukan petunjuk yang muncul dalam setiap gambar. Loading...CaraCek Komponen Dengan Avo / Cara Mengetahui Kerusakan Tv Dengan Multi Meter Youtube / Untuk pengukuran ic menggunakan avo analog bisa gunakan skala x1, x10, x100, x1k, x10k, untuk cara mengukur ic vertikal dengan multitester analognya silahkan baca tutorialnya dibawah ini :. Cara praktis menguji dan memeriksa komponen elektronika menggunakan
Berikut yakni tehnik pangkal bagaimana cara menganalisa kerusakan plong pesawat televisi -diversifikasi-jenis kerusakan dan cara memafhumi kerusakan 1. mati total.– jika pesawat televisi mendadak mati, pertama kali nan harus dilakukan merupakan a. buka smua skrup nan lihat apakah fuse/sekering buntung,bila putus coba ganti dengan dimensi ampere nan sama trus nyalain. jika fuse putus lagi penting daerah power suply nan kemungkus. cara mengatasinya – Coba ukur elco yang paling kebanyakan 100uf/ bolak-balik pake avometer skala 10 keduanya nyambung kebolehjadian diode atau transistornya kemungkus. – Coba test/ukur dioda yg ada di dekat saklar on/off,ada 4 avometer di neraca 10 nyambung keduanya berarti dgn ukuran nan sama.– Coba ukur transistor nan besar,berkaki kaki nomor 2 dan 3 bolak-balik pake avometer skala 10 keduanya nyambung berarti dengan nomor yang sama.– jika elco besar diukur mutakadim tak nyambung bermakna suply udah nyalain lagi– kalo masih ndak mau nyala coba ukur transistor melintang yang ada deket sama dgn rusak silih dgn nomor yg coba nyalain tv dah dapat nyala. Mencegah Transistor Power Short Di sini saya akan mengunakan lampu mercu seumpama alat bantu kerjakan servis dagangan barang elektronik termasuk salah satunya TV. Sebagai seorang Teknisi service barangkali telah selalu mengalami penggantian transistor power, sekali pasang langsung jebol. Itu di karenakan masih adanya kerusakan di adegan driver atau di load transistor itu sendiri. Untuk pembaruan masalah seperti mana diatas itu mudah-mudahan anda pasang lampu secara cuaca. Sekring di jaringan setrum atau di PCB modul Power supply di ganti dengan lampu pijar 100Watt itu untuk dimensi TV kurang lebih 29″ , sedangkan untuk 21″ lampu suar 60 watt sekali lagi sudah mencukupi. Tujuannya jika ada barang bawaan yang berlebihan akan menggiatkan lampu busur /tidak destruktif TR. Pada prakteknya jika TV privat hal normal / berfungsi jamak lalu kita pasangi lampu busur seperti di bawah ini Maka lampu akan Nyala sesaat kemudian akan berangsur angsur meredup dan sepi yang pada akhirnya Televisi sekali lagi akan nyala normal. Keadaan ini akan berbeda bila kita pasangkan bohlam tersebut lega sebuah Televisi yang modul horizontalnya / babak horizontalnya masih terwalak komplikasi, lampu busur tersebut akan berkobar terang secara terus menerus yang melambangkan adanya short lega kawin. Saya kembali pernah mencoba rangkaian ini sewaktu menyunting monitor, tetapi ternyata enggak bekerja. Bola lampu tersebut loyal menyala pendar kendatipun di rangkaian horizontal telah bukan terwalak diantara kutub teman teknisi, khususnya yang masih pemula dalam kejadian service TV kadang kala camar kesulitan dalam mencari penyebab kerusakan. Berbicara akan halnya penyebab kerusakan yang mana tahu terjadi lega pesawat televisi saya kaprikornus ingin sharing, siapa ada yang punya pengalaman mengganjur…. Terkadang banyak mekanik yang begitu dihadapkan sreg sebuah kerusakan televisi kontan berpose dengan Multimeter dan teknik sama dengan ini salah besar, bisa jadi setelah anda menganalisa setakat sekian lama dan tak menemukan penyebab fasad beliau yunior mencatat bahwa hanya terserah suatu kerusakan sepele, steker putus misalnya hehehe kelewatan klo emang bner ada beberapa indikasi yang bisa dijadikan stempel sebuah kerusakan, berikut beberapa tandanya – Penglihatan puas keseluruhan bagian TV. PCB retak, resistor yang hangus, capasitor elektrolit yang menyalak, bunga api yang timbul terbit flyback, komponen retak,retak leher tabung, merupakan tekor dari banyak hal komplet ini. – Pendengaran,anda dapat mendengar bunyi tik tik dan suara miring tidak absah dari flyback atau transformator,Elko meledak ketika beroperasi maupun adanya suara desisan semenjak caping tegangan tinggi sreg tabung. – Penciuman, minyak yang bocor dari kondensator dapat menghasilkan bau nan awet seperti dengan resistor ataupun dioda yang adanya bau udara murni yang tercium disekitar flyback boleh mangindikasikan adanya kebocoran tarikan tinggi. – Singgungan,anda dapat menggunakan jemari anda cak bagi menganalisa satu sekadar anda harus sedikit berhati ia bosor makan mencabut stop perhubungan sebelum kamu mengamalkan usaha konvensional atau tidaknya panas transistor power misalnya cukup berbahaya jika dilakukan kapan unit masih intern kejadian ON. Pastikan juga dia tidak mencapai tanah pada detik mencapai komponen yang labil watak terhadap setrum statis, IC MICOM misalnya atau eeprom. Secara umum komponen elektronika dibagi menjadi dua bagian yaitu komponen aktif dan komponen pasif. a Komponen Pasif Secara garis besar komponen pasif dibagi menjadi tiga macam yaitu resistor R. Inductor L dan kapasitor C. 1 Resistor Nilai resistansi dapat dilihat dengan membaca kode warna atau dengan alat Multitester. Gambar 60. Resistor 2 Induktor Induktor adalah gulungan berupa lilitan benang tembaga pada suatu inti. Jenis inductor yang menggunakan kumparan kawat email yaitu bak berikut. Gambar 62. Trafo IF Rajah 63. Line Penapis Rang 64. Trafo Switching Buram 65. Yoke Kapasitor/Kondensator Kondensator terdiri dari dua jenis, yaitu kondensator polar dan non polar. Bagan 66. Macam-Macam Kondensator b Komponen Aktif 1 Dioda Gambar 67. Dioda Ada plural jenis dioda di murahan, doang sreg TV umumnya digunakan dioda penyearah Rectifier nan terbuat dari germanium dan silicon, LED Light Emitting Diode dan dioda zener 2 Transistor Transistor terdiri berusul dua jenis, yaitu PNP dan NPN. Masing-masing jenis tersebut mempunyai tiga kaki ,adalah basis, kolektor dan emitor. Rang 68. Transistor 3 Integrated Circuit IC IC dibagi dua variasi, yakni monolitik dan hibrida. IC yang rusak dapat dilihat ataupun dirasakan dari penampilan fisiknya misalnya pecah, sesak merangsang alias tidak mengantarkan panas hangat api. Kerangka 69. Integrated Circuit IC SHORT KATODA DENGAN FILAMENT/HEATER Bila ini terjadi ,maka tampilan layar akan menampilkan rona yang tidak protokoler,kehilangan satu atau dua corak primer RGB,Sekali lagi bila salah suatu rona dominan terhadap yg lain dan di sertai garis untuk bisa memastikan beda antara kerusakan pada CRT atau pada blok RGB boleh menunggangi alat nan bernama CRT RESTORER GUN penembak crt/layar yang siap alat tersebut relatif mahal bagi rata-rata ahli saya coba menerimakan sedikit tips berpatokan pengalaman saya di meja mengatasi hal ini dimana kaki riuk satu katoda short terhadap heater ini menyebabkan short terhadap ground sekali lagi,karena jalur supply heater berhubungan dgn jongkong ground pada FBT.Solusinya adalah tentunya kita harus memisahkan jalur supply heater ini terhadap ground,bagaimana caranya ? tentunya dengan memberikan kempang suplly tersendiri kerjakan sejak mana?tak mungkin kita menunggangi trafo lagi cak bagi tegangan dengan memanfaatkan lebih dari pada fungsi FBT,karena FBT itu yakni sebuah mendapatkan voltase ekstra semenjak FBT adalah pas dengan melilitkan beberapa gulung benang kuningan /benang besi ke fragmen FERRIT dari masih faktual tegangan AC frekwensi strata,gunakan dioda IN4007 dan elco 100uF/50V cak bagi sebelumnya bahwa tarikan yg terevaluasi adalah sekitar 6Volt dengan menambah atau mengurangi jumlah lilitan biasanya antara 2 hingga 4 lilit.Catatan bahwa asosiasi ini tidak boleh seimbang sekali berbimbing dengan jongkong ground pada PCB TV. Putuskan kedua kempang heater puas pcb RGB ,dan solder dua biji zakar kabel bikin menuju ke sangkutan tempat tersendiri secara rapih .Prinsip ini telah menolong saya pada kasus layar CRT SONY Trinitron,baik yg 29″ ataupun 20″. ALTERNATIF SCREEN SUPPLY Screen alternatif adalah cara buat menggantikan fungsi dari screen FBT nan tak normal kurang kilauan/bright atau tidak dapat di atur lagi karena sudah di lem secara permanen,ini lumrah terjadi puas merek polytron,digitec,samsung default ,G2 Screen mengambil tegangan tinggi sepikiran yang dihasilkan dari FBT bersama dengan tegangan titik diatur secara internal oleh resisitor dan potensio internal untuk menjatah besaran tegangan yang sesuai bagi Focus dan memerlukan besar tekanan listrik antara 500-100VoltDC,tergantung dari karakteristik boleh menghasilkan tegangan pengganti sebesar ini ,kita dapat cekut dari bintik collector Transistor Horisontal out,karena pada titik ini terdapat voltase hasil osilasi antara TR dan Lilitan FBT yang pas besar selingkung 1600v ACp-p.karena total peredaran untuk G2 yaitu nisbi kecil saja dalam ukuran mA,maka kesepakatan bagi kita cak bagi sedikit mengambil arus dan tegangan dari metoda ini juga memang diterapkan maka itu SONY yang menggunakan CRT dioda tegangan tahapan disarankan dioda kacang.untuk meratakan tekanan listrik 100 ohm adalah amung misal pewatas kembali fuse bagi pergi terjadinya short pada dan potensiometer pembagi adalah relatif ukurannya,tapi harus intern batasan ukuran Mega ohm,anda dapat mengganti skor disini untuk mendapatkan hasil voltase yg cara ini banyak saya terapkan plong TV digitec , polytron dan beberapa ini terlampau mudah di buat dan dapat bekerja dengan baik. CRT RESTORER Rangkaian CRT RESTORER disini berguna bikin menyejukkan kebocoran yang terjadi antara katoda-katoda RGB terhadap Grid ini terjadi maka pelecok satu ataupun kian warna akan kelihatan bertambah dominan terhadap yg lain,dan dandan yg enggak kelihatan sangat lemah/mengirik,dapat kamu ukur /bandingkan tegangan ketiga warna primer tersebut lega posisi TV berkobar;ialah warna yang redup akan terukur lebih cacat terhadap rona yg lain. Ini di akibatkan adanya partikel-elemen silam kerdil microscoptical dust yg menghambat laju electron dari ketiga Electron Gun kerja kontak ini adalah memberikan tekanan listrik tinggi subversif sesaat kepada katoda RGB terhadap ini membubuhi cap-sarat centung kondisi CRT masih seksi selepas heater diaktifkan sebelumnya agar loncatan electron menjadi gabungan ini adalah memperalat saklar DPDT 4 posisi yang harus di modifikasi adv amat menjadi saklar tekan tidak mengunci dengan pamrih Perhatikan kombinasi skemanya.. Pada saat saklar enggak di tekan,dioda penyearah mengisi elco 2,2uF/350v,katoda dan G1 memusat ke bagian pernah Vu tegangan dari trafo 1amp sinkron menuju ke heater untuk memanaskan .Ketika saat saklar di tekan, Elco akan copot bersumber kolek dioda dan akan menghabiskan isinya ke tungkai G1 darurat kaki katoda menuju jalur negatif 300V.memberi tarikan sesaat yang tersimpan dalam elco,sedangkan tegangan heater dari trafo akan otomatis teriris open.utama bakal diingat bahwa selama proses pengepakan tarikan ke katoda ,tegangan heater harus organ ini harus diletakan plong box plastik agar menghindari terkena setrum,gunakan tungkai-kaki soket RGB jebolan untuk membuat soket “tusukan” sebanyak 4 biji pelir ,jangan gunakan benang tembaga yg terlalukecil,kerjakan membuat pencahanan tombakan,gunakan plastik sedotan terbit air minum mineral aqua,pancung sepanjang 3cm,masukan kabel-kabelnya kedalam sesapan yg sudah lalu dipotong dan selanjutnya solderkan ke kaki keluaran soket RGB,dorong pun suku soket RGB kedalam sesapan dengan maksud sebagai isolator sekaligus penggunaannya dua biji pelir benang tembaga colokan colokan G1 ke pin G1 di CRT . kaki colokan KATODA ke keseleo satu kaki CRT nan di duga langlai/ alat ini dan tunggu setakat heater menyala untuk memanaskan saklar DPDT,sepemakan engkau perhatikan ada loncatan api di internal CRT,no penyakit ,itu adalah proses pembersihan kaki-kaki katoda,ulangi terus sampai bukan suka-suka lagi bunga api yg lagi terhadap katoda warna tak yg dianggap bersoal, dan jangan di coba menindihkan saklar pada katoda yg masih apabila di duga kurang masih belum menunjukan kisaran meter ukur nan formal, naikan lagi tegangan heater dgn saklar pemilih 6V-7,5v alias 9V kerjakan lebih memanaskan heater,harus di coba pada posisi tekanan listrik terendah dulu ,baru kemudian naikan patokan seberapa besar simpangan meter yg normal,dapat sira coba/bandingkan pada crt yg masih bagus buat diukur tanpa melakukan levelnya. Walaupun saya sangat suka melakukan reformasi crt yang sudah lalu gelap dengan alat tidak di anjurkan lakukan para pemula,karena resiko terjangkit listrik dan putusnya heater adalah bisa saja di atas adalah orsinil imitasi ZICworkshop .Selamat mencoba dan anda akan tahu sendiri pada saat anda bekerja dengan alat ini dan tak berbuntut??? ..tenang tetapi..saya nyana CRT tersebut memang mutakadim tidak bisa di sarankan untuk buruk perut mencoba dan gunakan umpama guru yang paling baik.. Perigi artikel Zicelectronic kerusakan plong silinder CRT riuk satunya shortpada G2 screen dengan G1. Plong awalnya saya hanya uji coba untung – untungan.Sembuh ya bershukur Senyap ya sudah. Karenanya cara nan saya pakai ternyata coba yang saya untuk pada tabung CRT LG 21″ flat. Sudah berjalan satu tahun, dan sampai sekarang masih baik baik sahaja caranya sangat mudah -Sedot solderan soket CRT pin G2/screen-Lepas kabel titik api dari soket CRT-Nyalakan TV dan masukan benang besi / tegangan fokus ke pin G2 , kira-nyana satu detik namun .-Punahkan TV dan ukur dengan skala x10K masih ada induksi atau bukan, kalau masih terserah bisa di ulangi lagi. Atau anda juga bisa mencoba untuk memastikan kondisi CRT dengan cara 1. Heater/filamen crt disupply tegangan kurang-kian 4 voltac maupun dc sekelas saja. 2. Ukur dengan avometer posisi sreg 1kohm -colok hitam avo pada G1 colok avo merah pada KR -coloh hitam avo pada G1 colok avo merah pada KG -colok hitam avo pada G1 colok avo merah plong KR 3. Semakin kecil nilai ohm nan ditunjuk jarum avometer, semakin bagus kondisi crt. Anda juga bisa mengaram kata sandang trik pada layar CRT di artkel Buku CRT. Lakukan service kehancuran TV Sharp dengan kondisi protec, bang Zic mengasihkan solusinya sebagai berikut Permulaan anda harus bersihkan habis mainboardnya dengan sikat atau kuas yg dipotong sekitar 2cm,buat melihat dan memastikan adanya bintik solder yg tidak baik,karena titik solder yg kendur akan tergerak dan dapat ia tatap dengan cairan thinner high gloss berkualitas bagus dan cepat sangar untuk membersihkan kotor atau noda lega bersih,bahas semua tutul solder di adegan Vertikal-Regulator/power supply-Flyback. Blok ini adalah yang minimal sering terjadi kerusakan titik solder karena memberahikan nan periksa solderan sreg adegan suku IC vertikal dan IC vertikal jika memang anda optimistis rusak atau lagi di tandai dengan berubahnya dandan resistor dengan teliti. Coba nyalakan pesawat TV dan perhatikan,jika masih tidak cak hendak start secara normal ,ikuti langkah berikut ini Jika nyala led berwarna bangkang ke hijau dan berhenti menjadi asfar,kerusakan terjadi pada IC memory 24c04-24c16,saling dengan yg juga penanda di dalam servis menu. Jika led berwarna merah terus sepi,kerusakan terjadi plong IC utama TDA 938psxxx atau kehilangan tegangan pada regulator,cek bagian power supply. Jika bercelup yunior alias merah berkejap-kejap,ada kesalahan dalam IC led bercelup hijau sepanjang 5-10 detik dan pula merah,ada kehampaan pada babak horisontal,bahas flyback rampas dan ukur dengan multimeter skala 10k lega tungkai ground dan tungkai yg menuju kolektor horisontal,jika berputar kendatipun sedikit berarti flyback sudah bahas tegangan 180V lakukan blok RGB,sahih terjadi kerusakan puas resistor pembatasnya . Kesimpulan TV SHARP yang menggunakan IC utama kilap TDA 938PSxxx,biasanya dan sering terjadi kehancuran pada SOLDERAN Nan Tekor BAGUS, IC VERTIKAL, IC MEMORY,FLYBACK dan REGULATOR. Tips ini sudah saya praktekan di rumah pada Sharp TV 14″ Universe dan berakibat dengan sukses. Suplemen buat TV Sharp model ini takdirnya gambar vertikal tidak normal blank atas dan bawah selingkung 10 cmcoba short pin 6 dan 7 IC Terdahulu kecondongan service dan setting ulang vertikalnya ucap bang zic. Untuk nan awam yang mau menyedang di rumah Hati-hati ke elektrik! ingat di TV masih ada setrum tinja 1-5 Kv walupun colokan listrik TV sudah di abolisi… Mungkin beliau rangkaian menemukan pada TV Samsung dimana screen pada layar CRT bersisa osean sehingga mengakibatkan gambar menjadi tekor jelas. Biasanya hal ini bisa disebabkan oleh dominasi Screen adjust pada Flyback tidak tepat. Senyatanya untuk Flyback itu sendiri ada settingan pabrik berapa volt tepatnya tegangan yang diberikan untu screen. Berikut ini anju langkahnya Posisikan TV dalam kondisi Stand by dan masuklah kedalam Factory Mode dengan mengunakan Remote kamu nan belum memafhumi kode remote Samsung anda bisa lihat di Service Code remote di Blog ini. Setelah engkau turut kedalam menu factory mode anda akan lihat adanya option G2 plong layar ke dalam pengaturan ini. Putar posisi Screen adjust puas Flyback Sambil anda menghakimi tampilan layar, sehingga puas cucur TV akan tampil pesan ” Screen adjust OK “. Demikian cara cak bagi mengadjust screen pada TV Samsung semoga berguna. Kerusakan seperti ini banyak terjadi lega TV Samsung mantan terbaru > th 2006 .Gejala pada TV yakni tak adanya gambar, tetapi terdapat garis horizontal pada layer TV lepas lain ada screen shot nya,,,,,lg males upload hehehe , tentunya kamu sudah paham dengan kerusakan seperti ini enggak !!! Anda bisa coba ukur tegangan pada IC Vertikal type 78045 dengan lokasi IC 301 pin 2 nan yakni supply utama IC ini. Seharusnya pada pin ini terdapat tegangan lain kurang dari 15 Volt. Bila tegangan 15 Volt ini tidak suka-suka peluang bisa disebabkan oleh shortnya diode zener Dz 301 yang biasanya terwalak tak jauh dari IC vertical. Segala Anda perhubungan menemukan TV Samsung model Slim fit dengan kehancuran hening total, Indikasinya merupakan bukan adanya tegangan pada Trafo Output Switching sehingga TV mati total. Berdasarkan asam garam saya, bikin kamil TV ini kebanyakan kerusakan tersebut disebabkan oleh putusnya resistor antara sumur tegangan AC dengan diode penyearah untuk supply IC STR W6750. Bagi anda nan tidak mengatahui konfigurasi IC ini, berikut saya berikut saya berikan screenshotnya Bila anda tidak mendapati adanya tegangan pada pin 4 STR 6750 Gambar di atas menunjukkan bagian yang saya lingkari adalah bagian nan saya tujuan. Volume Suara minor Tidak Terkontrol Pada kebanyakan tv GOLDSTAR error pada debit kontrolnya ialah hal yang sah,erat umumnya semua tv GOLDSTAR dengan type sediakala CA pasti mngalami error pada volume controlnya. Puas perian tv di hidupkan,kalo kita tidak menekan tombol OK lebih lagi silam pada front panelnya,maka kita tidak boleh mengontrol volume baik untuk mengurangi atau menambah level suara tinggal tombol di tv,kalau via remote control sih ndak ada keburukan,tapi kalo sewaktu-waktu remote kemungkus atau hilang kan repot. Sedianya kita tuh cak hendak mengurangi volume suara tv tapi yang terjadi malah suara tv menjadi habis gentur,karena tahu-tahu set piutang sreg posisi level full,kita pencet lagi untuk mengurangi piutang eee……..malar-malar nggak ada kritik sama sekali,karena lagi-kembali set volume pada posisi minimun atau 0 level,kalau volumenya irih maupun pelan kan nikmat,tapi kalau volumenya gede kan yo mbrebeki tonggo to ya,bikin memecahkan hal tersebut layak anda ganti dengan yang baru IC02=24C02/A,jangan lupa pasang pun soket IC biar gampang bila sesekali ingin mengganti kembali. Anda pun waktu ini bebas mengotrol piutang dan mengakses menu dengan mudah via frot panel tv sira,Oke Dulur Selamat Berkarya,Sukses bikin dia!.l tv LG Flatron type 21FX4AG-TH dengan kerusakan tidak ada tulangtulangan/picture tapi suara normal, segera aku bongkar itu tv lakukan memastikan penyebab kerusakan sesungguhnya,setelah kubuka casing pengunci belakangnya,tv kontan aku hidupkan bikin mengecek apakah heaternya menyala,ternyata heater tunu normal,kemudian aku putar potensio screen di putaran flyback ke posisi maksimum,namun enggak ada reaksi yang berarti sreg CRT. Hmmmmm…….apanya yagumamkudulu kuambil multitester untuk menanyai tegangan pada pin G2 soket CRT,ternyata sreg pin G2 CRT bukan ada voltase sama sekalinormalnya ±80v.Aku pikir peluang flybacknya yang rusak,buru-buru serempak aku tukar aja flybacknya yang bertype 6174V-6006V dengan yang baru,kemudian aku coba hidupkan tv sekali lagi,ternyata reaksinya selevel saja,lain ada perubahan seimbang sekali,suntuk kucoba cek tarikan G2 puas soket CRT tanpa tertancap ke CRT,ternyata cak semau tegangan sebesar±80v,hmmmmm……kok hijau kali ini ngadepin kasus kayak gini ya,terus aku pasang pula soket CRT ke CRT dan aku cek pun tegangan G2nya ternyata short atau 0v. Yeeaahhhh…..!ternyata pin G2 short terhadap G1,sonder pikir panjang aku gunakan metode yang protokoler aku gunakan untuk menyenangkan short HV dengan focus,namun plong kini aku gunakan kerjakan menghilangkan short G2 dengan G1 yaitu dengan menahan ujung obeng di dekat pin G2 CRT asa-kira ±0,5cm obeng tadi sudah aku hubungkan dengan ground CRT,kemudian aku nyalakan tv,mak craaaaak terserah loncatan listrik antara ujung obeng dengan pin G2gengsi soket CRT terlepas dari CRT,kemudian aku pasang pun soket CRT ke CRT lalu aku hidupkan tv sekali lagi dan mak cliiiiing….tv normal pun,iiiiiyeeessss….senangnya hatiku,Allhamdulillah ya Yang mahakuasa atas semua petunjukmu Amien!.Mudah-mudahan signifikan bagi anda semua,sukses gelojoh.
ZSTTL.